SURABAYA - Peserta vaksinasi Covid-19 di Puskesmas Gayungan, Kota Surabaya, mendapat kejutan dengan kehadiran Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto.
Kehadiran panglima sebagai bagian dari kunjungan kerja untuk memantau pelaksanaan vaksinasi bagi lansia dan pedagang.
Dalam kunjungannya, Hadi Tjahjanto memberi pesan bagi para lansia untuk tetap menjaga diri dan imunitas tubuh meski sudah mendapatkan vaksinasi.
"Memang imunitas akan naik. Daya tahan tubuh naik supaya kuat menghadapi Covid-19. Kuat tapi bukan kebal," tutur Hadi.
Meski telah divaksin, lanjut Hadi, protokol kesehatan harus tetap dijaga dan dilaksanakan. Dia mengingatkan untuk tidak lengah supaya penyebaran Covid-19 bisa terus ditekan.
"Senjata yang paling tepat untuk menghadapi Covid-19 walaupun sudah vaksin dua kali adalah masker, 3M yang sekarang ada 5M. Menggunakan masker, menjaga jarak, dan mencuci tangan atau menggunakan sanitizer," papar Hadi.
Terkait kunjungan itu, Kepala Dinas Kesehatan Surabaya Febria Rachmanita menyampaikan terima kasih. Dia mengaku bangga dan senang.
"Hari ini (18/3) kami ditinjau secara langsung di Puskesmas Gayungan. Kami bangga dan senang dapat kunjungan dari Kapolri dan Panglima TNI. Ini jadi semangat untuk lansia agar lebih giat divaksin," ujar Febria Rachmanita.
Dia menjelaskan, kunjungan itu dilakukan untuk meninjau pelaksanaan vaksinasi yang memang tiap hari dilakukan. Hari ini (18/3) terdapat 300 warga yang akan divaksin.
"Sekitar 300 penerima vaksin dari SWK (sentra wisata kuliner), lansia, dan lain-lain. Untuk warga Gayungan, kita tiap hari ada vaksinasi," tutur Febria Rachmanita.